Jumat, 19 September 2014

Bakso Kobis Dan Es Campur



Di Yogya mudah sekali menemukan warung yang menyediakan kuliner bakso. Bahkan bakso keliling, yang menjumpai atau mencari pembeli dengan masuk kampung keluar kampung dilakukan oleh penjual bakso. Kebanyakan warung bakso buka siang hari, setidaknya mulai jam 10 pagi sampai sore. Karena malam hari, biasanya, atau kebanyakan warung bakmi yang gampang dijumpai.

Ada warung bakso yang sudah memiliki pelanggan,atau setidaknya dikenal, sehingga warungnya sudah puluhan tahun melayani pelanggan, bahkan telah ditersukan oleh anaknya. Dalam kata lain, warung bakso diteruskan generasi kedua, karena generasi pertama, yang merintis warung bakso sudah meninggal. Maka, anaknya yang menggantikan, seperti warung bakso, yang namanya ‘Warung Bakso Kobis Pak Tris” di Kridosono, Yogyakarta.



‘Warung Bakso Kobis” ini sudah lama membuka warungnya di Kridosono, sekitar 30 tahun yang lalu. Dikenal sebagai bakso kobis, karena baksonya menyertakan kobis, selain tentu saja bakmi dan daging.

“Sejak saya belum lahir warung bakso ini sudah ada, dan diteruskan oleh anaknya” kata seorang anak muda yang melayani ‘kuliner Tembi”

“Kamu lahir tahun berapa?” tanya ‘kuliner Tembi’

“Tahun 1985” jawabnya

Di kompleks Kridosono, Kotabaru, Yogyakarta, ada sejumlah warung yang membuka dengan bermacam menu, seperti soto ayam kampung, soto sapi, lotek dan gado2, bakmi, es campur dan bakso kobis merupakan salah satu warung yang ada di kompleks ini. Masing-masing warung menggunakan satu kios yang terbuka, sehingga masing-masing warung saling terhubung. Orang bisa memesan bakso dan mengambil tempat duduk di warung soto, atau warung es, demikian pula sebaliknya. Duduk di warung bakso bisa memesan soto, lotek dan seterusnya. Pendek kata, warung di kompleks Kridosono, Kotabaru, Yogyakarta saling mengisi satu dengan lainnya.

Berulangkali ‘kuliner Tembi’ mampir di warung ‘Bakso Kobis Pak Tris’ dan pesannya selalu sama, bakso kuah dilengkapi nasi putih dan minumnya es campur buah, tetapi tanpa es, sehinggga menjadi minuman buah.

Kamis siang (9/8) lalu, “kuliner Tembi’ kembali mampir di warung ‘Bakso Kobis Pak Tris’ setelah cukup lama tidak mampir. Pesannya tidak berubah, bakso kuah, nasi putih dan minuman buah. Tiga pilihan itu, bagi ‘kuliner Tembi’ menyegarkan dan membuat kenyang. Yang menyegarkan minuman buahnya dan yang membuat kenyang bakso kuah disertai nasi. Rasa baksonya memang membuat orang ‘kangen’ untuk kembali. Harganya cukup, Rp 10.000 satu porsi. Es buahnya Rp 5.000, mungkin karena tidak dengan es. Kalau es campur buah Rp 6.000.



Es buahnya cukup lengkap, ada nangka, blewah, nanas, kelapa muda, papaya, camcau, tape ketan. apokat dan cendol. Rasanya, kalau disertai dengan es lebih nikmat. Karena ‘kuliner Tembi’ tidak minum es, maka pilihannya tanpa es, dan rasanya pun tidak kalah segar dengan yang dicampuri es.

Baksonya, kalau pesan komplit ada bakso goreng dan bakmi. Baksonya bulat cukup besar dan dagingya terasa. Campuran bakso dan irisan daging dan kuah bakso yang panas, ditambah sedikiit sambal, menjadikan ‘Bakso Kobis Pak Tris’ nikmat rasanya.

Kalau kebetulan sedang di Yogya, dan melewati kawasan Kotabaru, luangkan waktu untuk mampir di warung “Bakso Kobis Pak Tris’.

Bersumber dari : Tembi Rumah Budaya


Tidak ada komentar:

Posting Komentar